Popular Post

Try This.... :)

Online Job for All. Work from home computer.

Archive for 2013

Perintah perintah Dalam CMD ( Command Prompt )

By : Uchiha sasukeee
ADDUSERS : Menambah/melihat daftar user melalui CSV file
ARP : Address Resolution Protocol
ASSOC : Mengganti ekstensi file asosiasi
ASSOCIAT : Menjalankan file asosiasi satu langkah
AT : Menjadwalkan perintah yang akan dijalankan lain waktu
ATTRIB : Mengganti attribut file

BOOTCFG : Mengedit pengaturan Windows boot
BROWSTAT : Mengambil domain, browser dan PDC info

CACLS : Mengganti permision file
CALL : Memanggil salah satu program dari kelompok program
CD : Pindah direktori/pindah folder
CHANGE : Mengganti properties Terminal Server Session
CHKDSK : Cek disk/harddisk dan memperbaiki permasalah harddisk
CHKNTFS : Cek NTFS file system
CHOICE : Menyetujui/memilih tombol input keyboard untuk memanggil file
CIPHER : Enkripsi/dekripsi file atau folder
CleanMgr : Menghapus otomatis temporary file termasuk recycle bin
CLEARMEM : Menghapus/membersihkan memory
CLIP : Mengcopy STDIN ke Windows clipboard.
CLS : Membersihkan/menghilangkan layar
CLUSTER : Clustering Windows
CMD : Memulai/membuka command prompt
COLOR : Mengganti warna layar command prompt
COMP : Membandingkan isi dua file atau lebih
COMPACT : Mengompress file atau folder pada partisi NTFS
COMPRESS : Mengompress sebuah file pada partisis NTFS
CON2PRT : Menghubungkan atau memutus koneksi printer
CONVERT : Mengganti dari partisi FAT ke NTFS.
COPY : Mencopy satu atau lebih files
CSVDE : Import/Export Active Directory data

DATE : Menampilkan tanggal
Dcomcnfg : DCOM Configuration Utility
DEFRAG : Mendefragmen harddisk
DEL : Menghapus file
DELPROF : Menghapus profil user NT
DELTREE : Menghapus folder dan subfolder
DevCon : Device Manager Command Line Utility
DIR : Menampilkan daftar file dan folder
DIRUSE : Menampilkan daftar disk yang terpakai
DISKCOMP : Membandingkan isi dua buah floppy disk
DISKCOPY : Mengcopy isi Floppy disk
DNSSTAT : DNS Statistik
DOSKEY : Mengedit baris perintah, memanggil ulang perintah, dan membuat macros
DSADD : Menambah user dan grup komputer di active directory
DSQUERY : Menampilkan daftar item di active directory
DSMOD : Memodifikasi user dan grup komputer di active directory

ECHO : Menampilkan pesan di layar
ENDLOCAL : Menampilkan perubahan pada akhir kelompok file
ERASE : Menghapus satu atau lebih file
EXIT : Keluar dari commant prompt
EXPAND : Menggelar file
EXTRACT : Mengekstrak file

FC : Membandingkan dua file
FDISK : Menampilkan format disk dan partisi
FIND : Mencari sebuah file
FINDSTR : Mencari file berdasarkan potongan kata
FOR : Menampilkan kondisi terakhir yang terjadi pada waktu terakhir
FORFILES : Menampilkan proses kelompok file
FORMAT : Memformat disk
FREEDISK : Melihat kapasitas disk yang kosong
FSUTIL : Utilitas file dan volume file
FTP : File Transfer Protocol
FTYPE : Menampilkan atau mengganti ekstensi file

GLOBAL : Menampilkan user dari grup global
GOTO : Mengakses langsung kelompok program melalui label program pada command line

HELP : Bantuan
HFNETCHK : Network Security Hotfix Checker

IF : Salah satu perintah kondisi
IFMEMBER : Kondisi salah satu user di NT Workgroup
IPCONFIG : Konfigurasi IP (Internet Protocol)

KILL : Mematikan/menghapus program yang sedang berjalan di memory

LABEL : Mengganti label disk
LOCAL : Menampilkan anggota sebuah grup
LOGEVENT : Menulis file di NT event viewer.
LOGOFF : Logoff
LOGTIME : Menampilkan Log tanggal dan waktu pada sebuah file

MAPISEND : Mengirim e-mail dengan baris perintah
MEM : Menampilkan memori yang terpakai
MD : Membuat sebuah folder
MODE : Mengkonfigurasi system device
MORE : Menampilakn output/hasil berikutnya dilayar
MOUNTVOL : Manajemen volume mount point
MOVE : Memindahkan file
MOVEUSER : Memindahkan user
MSG : Mengirim pesan
MSIEXEC : Microsoft Windows Installer
MSINFO : Windows NT diagnosik
MSTSC : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)
MUNGE : Mencari dan mereplika teks dalam sebuah file
MV : Mencopy file yang sedang aktif

NET : Manajemen jaringan yang digunakan
NETDOM : Domain Manager
NETSH : Mengkonfigurasi network protocols
NETSVC : Daftar perintah Service Controller
NBTSTAT : Menampilkan statistik jaringan (NetBIOS TCP/IP)
NETSTAT : Menampilkan statistik jaringan (TCP/IP)
NOW : Menampilkan tanggal dan waktu sekarang
NSLOOKUP : Name server lookup
NTBACKUP : Membackup file
NTRIGHTS : Mengedit user
PATH : Menampilkan alamat (path) sebuah program
PATHPING : Menelusuri jejak koneksi yang terganggu dan kehilangan paket
PAUSE : Mengentikan proses sejenak pada program atau perintah yang sedang berjalan
PERMS : Menampilkan user permition
PERFMON : Memonitor permorma
PING : Mengetes koneksi jaringan
POPD : Restore ke harga awal pada direktori asli berdasarkan PUSHD
PORTQRY : Menampilkan status port dan services
PRINT : Mencetak teks
PRNCNFG : Menampilkan, mengkonfigurasi atau mengganti nama printer
PRNMNGR : Menambah, menghapus atau mendefault printer
PROMPT : Mengganti perintah
PsExec : Mengeksekusi proses secara remote
PsFile : Menampilkan file yang terbuka secara remote
PsGetSid : Menampilkan SID komputer pengguna
PsInfo : Menampilkan informasi sistem komputer
PsKill : Mematikan proses berdasarkan nama atau ID proses
PsList : Menampilkan detail proses yang sedang berjalan
PsLoggedOn : Melihat siapa yang sedang Logon baik local maupun sharing
PsLogList : Menampilkan rekaman LOG
PsPasswd : Mengganti password account
PsService : Menampilkan dan mengontrol services
PsShutdown : Shutdown atau merestart komputer
PsSuspend : Suspend
PUSHD : Menyimpan kemudian mengganti pada direktori asli
QGREP : Mencari file berdasarkan pola

RASDIAL : Manajemen RAS connections
RASPHONE : Manajemen RAS connections
RECOVER : Merecover file yang rusak dari disk
REG : Membaca, mengeset atau menghapus registry key atau value
REGEDIT : Mengimpor/eksport pengaturan registry
REGSVR32 : Register atau unregister DLL file
REGINI : Mengganti Registry Permissions
REM : Merekam komentar pada kelompok file
REN : Mengganti nama file
REPLACE : Menindih (replace) atau mengupdate file dengan file lainya
RD : Menghapus folder
RDISK : Membuat Recovery Disk
RMTSHARE : Sharing folder atau printer
ROBOCOPY : Menyalin file atau folder secara keseluruhan (asli)
ROUTE : Manipulasi network routing tabel
RUNAS : Menjalankan program pada user account berbeda
RUNDLL32 : Menjalankan perintah DLL32

SC : Service Control
SCHTASKS : Membuat atau mengedit schedule task
SCLIST : Menampilkan service NT yang sedang berjalan
ScriptIt : Mengontrol aplikasi GUI
SET : Menampilkan, mengeset atau menghapus variabel tertentu
SETLOCAL : Mengubah local konfigurasi sementara pada kelompok file
SETX : Mengatur konfigurasi variabel secara permanen
SHARE : Menampilkan atau mengedit data/printer sharing
SHIFT : Menyisipkan parameter pada kelompok file
SHORTCUT : Membuat shortcut file
SHOWGRPS : Menampilkan NT Workgroups user yang tergabung
SHOWMBRS : Menampilkan keanggotaan user pada sebuah workgroup
SHUTDOWN : Mematikan komputer
SLEEP : Mematikan sementara (x second)
SOON : Menjadwalkan perintah agar berjalan pada waktu yang akan datang
SORT : Sort input
START : Menjalankan program tertentu pada jendela terpisah
SU : Switch User
SUBINACL : Edit file, folder Permissions, Ownership dan Domain
SUBST : Mengurutkan lokasi berdasarkan drive letter
SYSTEMINFO : Menampilkan daftar konfigurasi sistem

TASKLIST : Menampilkan daftar aplikasi dan service yang sedang berjalan
TIME : Menampilkan atau mengkonfigurasi tanggal/waktu
TIMEOUT : Penundaan proses
TITLE : Mengatur judul jendela CMD.EXE pada waktu berjalan
TOUCH : Mengganti stempel waktu (timestamps) file
TRACERT : Menelusuri route jaringan pada remote host
TREE : Menampilkan folder terstruktur pada mode grafis
TYPE : Menampilkan isi sebuah file

USRSTAT : Menampilkan daftar nama domain dan sesi login terakhir

VER : Menampilkan informasi versi
VERIFY : Memverifikasi file yang telah disimpan
VOL : Menampilkan label disk

WHERE : Menentukan dan menampilkan lokasi file pada stuktur direktori
WHOAMI : Menampilkan UserName dan domain sebenarnya
WINDIFF : Membandingkan isi dua buah file dan konfigurasinya
WINMSD : Diagnosa sistem windows
WINMSDP : Diagnosa sistem windows lainya
WMIC : Perintah WMI

XCACLS : Mengganti file permission
XCOPY : mengcopy files dan folder

K3LH ( Kesehatan Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup )

By : Uchiha sasukeee

K3LH (Kesehatan Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup )
Pengertian
Setiap melakukan suatu pekerjaan kita harus
memperhatikan K3LH agar tidak terjadi kesalahan yang dapat berakibat
fatal. Selain itu kita harus memperhatikan kebersihan yang ada pada
lingkungan kerja agar dapat menciptakan suasana yang nyaman dan
sehat.
Ø  Sehat artinya bahwa lingkungan itu telah benar-benar bersih
Ø  Nyaman memiliki arti yang menunjukan bahwa tempat itu
memang rapi dan indah serta enak untuk dipandang
Kesehatan Lingkungan Hidup di Lingkungan Sekolah
Di Dalam Ruangan
  Membuat jadwal piket kebersihan pada setiap kelas
  Membudayakan SKS (Siram Kencing Siram) pada kamar mandi
  Menjaga kebersihan setiap komponen/perangkat yang ada pada LAB
  Merapikan meja,kursi dan komponen/perangkat yang ada pada LAB
  Merapikan meja dan kursi yang ada pada kelas
Di Luar Ruangan
  Membuang sampah pada tempatnya, serta membedakan tempat
sampahnya antara basah dan kering, organik dan anorganik
  Mengadakan kegiatan kerja bakti secara rutin
  Tidak merokok disekitar lingkungan sekolah
  Memungut sampah jika ada dan meletakannya pada tempat
sampah.
Keselamatan Kerja
  Yaitu usaha untuk sedapat mungkin memberikan jaminan kondisi kerja yang aman dan sehat untuk mencegah kecelakaan,cacat dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja pada setiap karyawan dan untukmelindungi sumber daya manusia
   Faktor Pendukung :
  1. Pengaturan jam kerja dengan memperhatikan kondisi fit untuk pekerja
  2. Pengaturan jam istirahat yang memadai untuk menjaga kestabilan untuk bekerja
  3. Pengaturan Penggunaan peralatan kantor yang menjamin kesehatan kerja pekerja
  4. Pengaturan Sikap tubuh dan anggota badan yang efektif yang tidak menimbulkan gangguan ketika bekerja
  5. Penyediaan sarana untuk melindungi keselamatan kerja pekerja
  6. Kedisiplinan pekerja untuk mentaati ketentuan penggunaan peralatan kerja dan perlindungan keselamatan kerja yang telah disediakan dan diatur dengan SOP (Standard Operating Prosedur) yang telah dtetapkan
Kesehatan Kerja
  Yaitu Suatu kondisi yang optimal/ maksimal dengan menunjukkan keadaan yang fit untuk mendukung terlaksananya kegiatan kerja dalam rangka menyelesaikan proses penyelesaian pekerjaan secara efektif
  Faktor pendukung :
  1. Pola makan yang sehat dan bergizi
  2. Pola pengaturan jam kerja yang tidak menganggu kesehatan pekerja
  3. Pola pengaturan istirahat yang cukup pada pekerja/ profesiona
  4. Pola pengaturan tata cara sikap bekerja secara ergonomi
  5. Pola pengaturan lingkungan yang harmonis yang tidak mengganggu kejiwaan
  6. Pola pengaturan tata ruang kerja sehat
  7. Pola pengaturan tata warna dinding dan perabotan yang tidak ganggu kesehatan
  8. Pola pengaturan penerangan ruang kerja yang memadai
  9. Pola perlindungan atas penggunaan peralatan yang menimbulkan gangguan kesehatan
Dasar Hukum K3
Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja:
Yang diatur oleh Undang-Undang ini adalah keselamatan kerja dalam segala tempat kerja baik di darat, di dalam tanah, di permukaan air, di dalam air maupun di udara, yang berada di dalam wilayah kekuasaan hukum Republik Indonesia.
Tujuan K3
  Melindungi tenaga kerja atas hak keselamatannya dalam melakukan pekerjaan untuk kesejahteraan hidup dan meningkatkan produksi dan produktivitas nasional
   Menjamin keselamatan setiap orang lain yang berada di tempat kerja tersebut
   Memelihara sumber produksi agar dapat digunakan secara aman dan efisien
 Kebijakan dan Prosedur K3
Unsur manusia :
  Merupakan upaya preventif agar tidak terjadi kecelakaan atau paling tidak untuk menekan timbulnya kecelakaan menjadi seminimal mungkin (mengurangi terjadinya kecelakaan).
  Mencegah atau paling tidak mengurangi timbulnya cidera, penyakit, cacat bahkan kematian yang diakibatkan oleh kecelakaan kerja.
  Menyediakan tempat kerja dan fasilitas kerja yang aman, nyaman dan terjamin sehingga etos kerja tinggi, produktifitas kerja meningkat.
  Penerapan metode kerja dan metode keselamatan kerja yang baik sehingga para pekerja dapat bekerja secara efektif dan efisien.
  Untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja.
Unsur pekerjaan :
  Mengamankan tempat kerja, peralatan kerja, material (bahan-bahan), konstruksi, instalasi pekerjaan dan berbagai sumber daya lainnya.
  Meningkatkan produktifitas pekerjaan dan menjamin kelangsungan produksinya.
  Terwujudnya tempat kerja yang aman, nyaman dan terjamin kelangsungannya.
  Terwujudnya pelaksanaan pekerjaan yang tepat waktu dengan hasil yang baik dan memuaskan.
Kecelakaan
  Kejadian yang tidak terduga (tidak ada unsur kesengajaan) dan tidak diharapkan karena mengakibatkan kerugian, baik material maupun penderitaan bagi yang mengalaminya.
  Sabotase atau kriminal merupakan tindakan di luar lingkup kecelakaan yang sebenarnya
Penyebab Kecelakaan
Faktor Internal
  Kecenderungan seseorang untuk mendapatkan kecelakaan, apabila sedang melaksanakan pekerjaan tertentu.
  Kemampuan dan kecakapan seseorang yang terbatas dan tidak berimbang dengan pekerjaan yang ditangani.
  Sikap dan perilaku yang tidak baik dalam melaksanakan pekerjaan misalnya merokok di tempat yang membahayakan, bekerja sambil bercanda, tidak mematuhi peraturan keselamatan kerja dsb.
Faktor External
  Pendelegasian dan pembagian tugas kepada para pekerja yang tidak proporsional dan kurang jelas.
  Jenis pekerjaan yang ditangani mempunyai resiko kecelakaan cukup tinggi (rentan).
  Prasarana dan sarana kerja yang tidak memadai.
  Upah dan kesejahteraan karyawan yang rendah.
  Timbulnya gejolak sosial, ekonomi dan politik yang mengakibatkan munculnya keresahan pada para pekerja.
  Lingkungan dan peralatan kerja yang tidak memenuhi standar keselamatan kerja, misalnya lantai berair dan licin, ruangan kerja berdebu, ruangan kerja bersuhu tinggi, mesin-mesin yang tidak dilindungi, kondisi hujan, peralatan kerja rusak dsb.
Akibat Kecelakaan ( 5K )
1. Kerusakan
2. Kekacauan Organisasi
3. Keluhan dan Kesedihan
4. Kelaianan dan Cacat
5. Kematian
Klasifikasi Kecelakaan
Menurut jenis kecelakaan
a.    Terjatuh
b.    Tertimpa benda jatuh
c.    Tertumbuk atau terkena benda
d.   Terjepit oleh benda
e.    Gerakan yang melebihi kemampuan
f.     Pengaruh suhu tinggi
g.    Terkena sengatan arus listrik
h.    Tersambar petir
i.      Kontak dengan bahan-bahan berbahaya
Menurut sumber kecelakaan
a.    Dari mesin
b.    Alat angkut dan alat angkat
c.    Bahan/zat erbahaya dan radiasi
d.   Lingkungan kerja
Menurut Sifat Luka atau Kelainan
a.    Patah tulang
b.    Memar
c.    Gegar otak
d.   Luka bakar
e.    Keracunan mendadak
f.     Akibat cuaca
Keadaan yang tergolong Berbahaya
  Peralatan kerja yang rusak dan tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya.
  Mesin-mesin yang tidak terlindungi dengan baik.
  Tempat kerja yang membahayakan (berdebu, licin, becek, berminyak, panas,  berbau menyengat, terlalu dingin dsb).
  Konstruksi atau instalasi pekerjaan yang tidak memenuhi syarat.
Perbuatan yang Berbahaya
  Bekerja sembarangan tanpa mengindahkan ketentuan dan peraturan keselamatan kerja.
  Bekerja tanpa menggunakan baju atau menggunakan baju yang kedodoran.
  Bekerja sambil bersendau gurau, merokok
  Membuka dengan sengaja perlengkapan pelindung mesin dan instalasi pekerjaan yang membahayakan.
Pencegahan Kecelakaan
1. Mempersiapkan pekerja untuk dapat bekerja dengan aman dengan cara :
a.    Memberikan penjelasan dan contoh bagaimana melaksanakan suatu pekerjaan.
b.    Memberikan penjelasan dan contoh bagaimana suatu pekerjaan harus dikerjakan dengan aman.
c.    Menjelaskan peralatan kerja dan alat-alat keselamatan kerja yang dipakai, termasuk cara penggunaannya.
d.   Menjelaskan tentang tempat dan jenis pekerjaan yang mempunyai tingkat bahaya tinggi dan menjelaskan upaya penanganan serta pencegahannya agar tidak timbul kecelakaan.
e.    Memberikan buku pedoman keselamatan kerja.
f.     Memasang poster, slogan, spanduk dll di tempat tertentu dan di tempat kerja.
g.    Memberikan pendidikan dan pelatihan keselamatan kerja.
h.    Mengawasi pelaksanaan pekerjaan dan melakukan koreksi serta bimbingan terhadap kesalahan dalam bekerja, sehingga pekerja dapat melaksanakan pekerjaan dengan baik
2. Menyiapkan prasarana dan sarana kerja yang memadai :
a.    Tempat kerja yang memadai dan memenuhi ketentuan  keselamatan kerja.
b.    Penempatan mesin dengan jarak tertentu sehingga para pekerja dapat bergerak leluasa dan keselamatan kerja terjamin.
c.    Menyiapkan alat-alat yang cukup dan dalam kondisi baik.
d.   Mesin-mesin harus terlindungi dengan baik sehingga tidak membahayakan pekerja.
e.    Ruangan untuk berjalan bagi pekerja harus cukup lebar.
f.      Alat-alat kerja harus disimpan di tempat yang aman dan harus terpelihara dengan baik.

- Copyright © Muhammad Riyantoro - SMKN 1 Bantul - Powered by Blogger - Designed by Muhammad Riyantoro -